Info Terkini, Persebaya Vs Persela Unggul Head to Head, Aji Santoso Minta Anak Asuhnya Lupakan Statistik

Info Terkini, Persebaya Vs Persela  Unggul Head to Head, Aji Santoso Minta Anak Asuhnya Lupakan Statistik

Persebaya Surabaya akan menghadapi Persela Lamongan pada pekan kedelapan Liga 1 2021-2022 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Kamis (21/10/2021) malam.

Dari segi Head to Head Persebaya Surabaya lebih diunggulkan karena punya trend apik saat melawan Persela Lamongan.

Dari lima pertemuan terakhir sejak Liga 1 2018 Bajul Ijo berhasil memetik dua kemenangan, dua hasil imbang dan satu kali kekalahan.

Persebaya Vs Persela Unggul Head to Head, Aji Santoso Minta Anak Asuhnya Lupakan Statistik


Secara berurutan di Liga 1 2018 putaran pertama berakhir imbang 1-1 dan menang 3-1 di putaran kedua.

Menariknya pada musim ini Aji Santoso adalah pelatih dari Laskar Joko Tingkir.

Dilanjutkan kemudian Liga 1 2019 putaran pertama menang 3-2 akan tetapi kalah 1-0 di putaran kedua.

Sedangkan pertemuan terakhir kedua tim terjadi di babak penyisihan grup C Piala Menpora 2021 yang berakhir dengan hasil imbang 0-0.

Meskipun demikian Aji Santoso justru meminta pemain untuk melupakan rekor pertemuan atau head to head ini.

Walaupun hasilnya cukup baik, akan tetapi pelatih 51 tahun itu menegaskan bahwa rekor kemenangan tidak relevan untuk jadi sebuah hasil pertandingan.

“Itu sudah tidak dapat jadi patokan lagi karena waktunya sudah berbeda, situasinya sudah berbeda, saya berharap anak-anak tampil fight untuk memenangkan pertandingan supaya kami lebih confident,” ujar Aji Santoso.

Pernyataan dari Aji Santoso sangat masuk akal. Sebab banyak perombakan yang terjadi setelah dua musim kompetisi.

Sementara pada Piala Menpora 2021 kemarin juga tidak dapat menjadi acuan karena kedua tim tampil dengan kekuatan yang tidak sempurna. Statistik kedua tim pun mengalami perkembangan dari waktu ke waktu.

Akan tetapi hasil imbang tersebut sekaligus menjadi bukti bahwa dalam kondisi yang sama-sama tidak maksimal kedua tim mampu bermain berimbang. Artinya kerja keras dan kesungguhan untuk berbenah menjadi faktor pembeda pada laga itu.

Faktor lainnya pertemuan dengan Iwan Setiawan berakhir kurang menyenangkan untuk Aji Santoso.

Pada putaran kedua Liga 1 2017 Persela Lamongan yang dipimpin Aji Santoso ditekuk Pusamania Borneo FC 4-2 yang dipimpin Iwan setiawan.

Sayang keduanya tak lagi bertemu karena perbedaan lika-liku karir kepelatihan masing-masing.

Terlepas dari itu semua haram hukumnya bagi Aji Santoso untuk jemawa sebelum pertandingan.

“Saya ingatkan kepada anak-anak tidak mudah melawan Persela. Tapi kalau anak-anak bekerja keras mengeluarkan segala kemampuan (peluang untuk menang) itu terbuka,” katanya.

Disisi lain Persebaya Surabaya memang diunggulkan usai memetik kemenangan manis 3-1 melawan Persipura Jayapura di pekan ketujuh.

Diyakini Bajul Ijo sudah memperoleh kembali ritme permainan yang membekali mereka ke jalurnya kembali.

Sementara Persela Lamongan masih jadi tim yang angin-anginan. Ditangan Iwan Setiawan Persela sebenarnya cukup impresif hanya saja masih kurang konsisten dalam mempertahankan ritme dan fokus.Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Aktifkan Notifikasimu

Aktifkan

Blogspot Auto Post Indonesia => https://malasnulis.my.id

Inilah cara menulis artikel secara otomatis di blogger!


(KOM)(MLS)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Update Terbaru, Kata Lionel Messi Soal Gelar Individu di Copa America 2021

Film Debut Irene Red Velvet, Double Patty Tayang Februari

Desain Spanduk Isra Mi'raj Cdr Terbaru 2021